Untuk diketahui, nama Ratangga diambil dari sebuah puisi Kitab Arjuna Wiwaha dan Kitab Sutasoma yang dikarang oleh Mpu Tantular.
Dalam bahasa Sansekerta, Ratangga berarti kereta perang yang identik dengan kekuatan dan pejuang. Makna tersebut diharapkan dalam menjalankan tugas saat MRT Jakarta yang direncanakan beroperasi pada Maret 2019.