Asal Mula Perayaan Tahun Baru Masehi: Sejarah, Tradisi, dan Makna

Komaruddin Bagja
Asal mula perayaan tahun baru masehi (Foto: Istimewa)

Saat ini, hampir semua negara di dunia menggunakan kalender Gregorian sebagai kalender resmi, dan merayakan tahun baru masehi pada tanggal 1 Januari. Namun, beberapa negara dan budaya juga memiliki perayaan tahun baru lainnya yang berdasarkan kalender lain, seperti kalender lunar, kalender Islam, atau kalender tradisional.

Tradisi dan Simbol Perayaan Tahun Baru Masehi

Perayaan tahun baru masehi memiliki berbagai tradisi dan simbol yang berbeda-beda di setiap negara dan budaya. Berikut adalah beberapa contoh tradisi dan simbol yang ada di beberapa negara dan budaya:

Indonesia

Di Indonesia, perayaan tahun baru masehi biasanya dilakukan dengan mengadakan pesta kembang api, konser musik, atau acara hiburan lainnya di tempat-tempat umum, seperti lapangan, taman, atau pantai. 

Beberapa orang juga melakukan doa bersama, ziarah ke makam, atau berziarah ke tempat-tempat suci, sebagai bentuk rasa syukur dan harapan untuk tahun yang baru. 

Selain itu, beberapa daerah juga memiliki tradisi khusus, seperti Mandar di Sulawesi Barat yang melakukan ritual Mandi Safar, yaitu mandi bersama di laut atau sungai pada malam tahun baru, sebagai simbol penyucian diri dan pengusiran bala.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Nasional
11 bulan lalu

Sejarah Perayaan Tahun Baru Masehi, dari Tradisi Kuno hingga Zaman Modern

Muslim
2 tahun lalu

Memahami Makna Tahun Baru Hijriah dan Sejarah 1 Muharram bagi Umat Islam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal