Pemimpin HTS Abu Mohammed Al Julani, dalam pidato kemenangan yang disampaikan di Masjid Umayyah, Kota Tua Damaskus, Minggu (8/12/2024), mengatakan, Assad telah bertindak sewenang-wenang.
Dia menangkapi dan memenjarakan ribuan warga yang dianggap membangkang. Mereka mendapat perlakuan hukum yang tidak adil.
“Padahal mereka tidak melakukan kejahatan apa pun,” kata Al Julani, seperti dikutip dari Al Jazeera, Senin (9/12/2024).