Adapun pernyataan sikap BEM SI sebagai berikut:
1. Mengucapkan kalimat minta maaf kepada masyarakat Indonesia secara terbuka bahwa Dia telah merusak demokrasi.
2. Melakukan cuti dari jabatannya agar tidak ada konflik kepentingan.
3. Meminta menteri-menterinya yang terlibat dalam kampanye yang menguntungkan pasangan calon agar segera berhenti.
4. Meminta agar para kepala daerah (menteri, gubernur, bupati, wali Kota), DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, dan kepala desa agar tetap menjunjung etika demokrasi dan etika kepantasan dalam tingkah lakunya.