BONE, iNews.id - Aliansi Rakyat Bone Bersatu berencana menggelar aksi besar-besaran menolak kenaikan PBB-P2 hingga 300 persen, Selasa (19/8/2025). Aksi demonstrasi itu diperkirakan diikuti 1.000 orang dari berbagai organisasi dan masyarakat dari 27 kecamatan di Bone. Mereka akan menggelar aksi demo di depan Kantor Bupati dan DPRD Bone.
Saat ini, posko perjuangan yang didirikan mahasiswa dan pemuda di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Bone terus menuai simpati masyarakat.
Sejak dibuka, Jumat (15/8/2025), posko tersebut ramai didatangi warga yang memberikan dukungan moril maupun logistik, seperti air mineral, makanan, dan donasi uang.
Posko yang terbuat dari terpal yang diikat pada tiang-tiang kayu ini menjadi pusat aktivitas para pendemo. Logistik yang terkumpul ditutup terpal agar terlindung dari kerusakan, sementara spanduk besar bertuliskan “Aliansi Rakyat Bone Tolak Kenaikan PBB-P2” terpampang mencolok di lokasi.
Koordinator posko, Arfah, menjelaskan bahwa logistik yang terkumpul merupakan bentuk simpati warga untuk mendukung aksi besar-besaran menolak kenaikan PBB-P2, yang bervariasi dari 65 persen hingga 300 persen. Kenaikan ini dianggap memberatkan masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang sulit. “Logistik ini akan digunakan untuk aksi besar menolak kenaikan PBB-P2 yang mencekik warga,” ujar Arfah, Senin (18/8/2025).