Berdasarkan hasil kesepakatan Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) pada 2021 lalu, kriteria hilal berubah menjadi ketinggian 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
"Masing-masing Kementerian Agama menandatangani, pada prinsipnya sepakat untuk menggunakan kriteria baru MABIMS. Kriteria lama yang biasa disebut kriteria 238, tinggi 2 derajat, elongasi 3 derajat atau umur bulan 8 jam itu per 8 Desember 2021 atau 1443 H disepakati diganti yaitu tinggi 3 derajat dan elongasi 6,4," jelasnya.
"Sehingga diprakirakan walaupun secara hisab belum bisa dipastikan, itu pada tanggal 10 (Maret) magrib itu tidak ada hilal yang terlihat dan belum memiliki kriteria, sehingga awal Ramadan jatuhnya tanggal 12 (Maret 2024)," tutur dia.