Buka Diklat Kepala Daerah, Mendagri Ingatkan Ancaman Radikalisme

Aditya Pratama
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. (Foto: iNews.id/ Aditya Pratama).

Menurutnya, saat ini di Indonesia banyak sekali organisasi masyarakat (ormas) yang tersebar di daerah. Dia khawartir maraknya ormas tersebut ada yang berpotensi mengarah radikal dan bertindak menyerupai terorisme.

"Camat harus paham dikecamatan ada Koramil, Babinsa, Polsek, tokoh agama, tokoh adat. Ini harus dilibatkan dalam mengambil keputusan. Ini upaya kita mencermati perkembangan radikalisme terorisme yang merupakan ancaman terbesar," katanya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini selain menyinggung ancaman radikalisme terorisme dan korupsi, juga mengingatkan ancaman narkotika serta pengamanan jelang Pemilu 2019. Dia meminta kepada seluruh kepala daerah yang turut mendukung salah satu pasangan calon capres-cawapres 2019 tidak melanggar aturan.

"Kepala daerah dan wakil mau deklarasi dukung capres mau kampanye boleh tapi harus ada izin. Sebaiknya kalau mau deklarasi capres harinya Sabtu-Minggu saja. Jangan pakai Gedung Pemda, pakai uang sendiri dan cermati semuanya," imbuhnya.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Kirim 106.000 Pakaian untuk Korban Bencana Sumatra, Mendagri: Bukan Reject, Full Baru

Nasional
6 hari lalu

Mendagri Minta Maaf: Saya Tak Bermaksud Mengecilkan Bantuan Bencana dari Malaysia

Nasional
6 hari lalu

Penjelasan Mendagri soal Pemkot Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan Bencana dari UEA

Nasional
6 hari lalu

Mendagri Respons Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Minta Maaf Akui Ada Kendala

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal