Cak Imin Sebut MK Tak Kuasa Hentikan Laju Pelemahan Demokrasi Indonesia

Achmad Al Fiqri
Muhaimin Iskandar mengaku tak kaget akan putusan MK yang menolak permohonannya. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Pasangan Calon Nomor Urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandat (Cak Imin) akhirnya buka suara terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal permohonan Perselisihan Hasil Pemilu (PHPU) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dalam putusan itu, MK menolak permohonan yang dilayangkan oleh Anies-Cak Imin.

Sejatinya, Cak Imin mengaku tak kaget akan putusan MK yang menolak permohonannya. Ia pun menilai, putusan itu telah mengonfirmasi bahwa MK juga tak kuasa menghentikan laju pelemahan demokrasi di Indonesia.

"Putusan ini sebenarnya tidak mengejutkan, putusan hari ini mengkonfirmasi bahwa kita semua termasuk MK tak kuasa menghentikan laju Pelemahan demokrasi di negeri kita tercinta," kata Cak Imin dalam konfrensi pers yang disiarkan di akun YouTube Anies Baswedan, Senin (22/4/2024).

Kendati demikian, Cak Imin bangga terhadap tiga hakim yang menyatakan pendapat berbeda atau dissenting opinion. Ketiga hakim MK itu ialah Saldi Isra, Enny Nurbaningsih, dan Arief Hidayat.

"Mereka adalah orang-orang yang mulia yang menjadi harapan bagi tegaknya konstitusi dan kembalinya marwah MK ke depan. Dan mereka akan menjadi catatan indah dan baik dalam sejarah kita berbangsa dan bernegara," ucap Cak Imin.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
3 jam lalu

Pakar Hukum Surati Komisi III DPR, Minta Keabsahan Ketua MK Suhartoyo Dibahas

Nasional
2 hari lalu

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp12 Triliun untuk Latih Lulusan SMA/SMK Kerja di Luar Negeri

Nasional
3 hari lalu

Respons Cak Imin usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK

Nasional
4 hari lalu

Pakar Hukum Tuding Suhartoyo Ketua MK Ilegal, Minta 9 Hakim Mundur

Nasional
4 hari lalu

Fraksi PAN Dukung Penuh Putusan MK soal Keterwakilan Perempuan di AKD DPR

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal