Rohaniwan Katolik Romo Franz Magnis-Suseno mengatakan, Negara Indonesia masih sangat baik dalam menerapkan toleransi antarumat beragama, ras, maupun suku. “Toleransi di Indonesia masih bagus. Perlu saling menghormati, saling menerima, hakiki dengan multikulturalisme itu. Hormat berarti saling menghargai, saling menghargai berarti punya empati dan simpati,” katanya.
Romo Magnis menuturkan, saat ini masih banyak yang beranggapan bahwa perilaku mendekatkan diri kepada Tuhan malah membuat orang lain merasa khawatir bahkan takut. Akan tetapi, dia meyakini bahwa manusia bisa melewati cobaan demi cobaan untuk menjadikan mereka makhluk yang dapat hidup bergandengan tangan.
“Saya kira masih banyak menyadari bahwa agama bikin menakutkan. Agama bukan menjadi ‘rahmatan lil alamin’. Saya merasa Tuhan menuntut kita mengatasi perbedaan dan kebencian,” katanya.