Cerita Dua Perwira TNI AD Lulus Seskoad meski Sakit Stroke dan Pernapasan

Riezky Maulana
Letkol Cpl Satata lulus Seskoad meski mengalami sakit gangguan pernapasan. (Foto akun Youtube TNI AD).

Berbeda dengan Simbolon, Letkol Cpl Satata mengalami gangguan pernapasan yang efek terburuknya dia menjadi kesulitan berjalan. Namun, atas kesempatan yang diberikan, hanya ucapan terima kasih yang bisa dia sampaikan.

"Kami kondisinya memang sakit, sampai kondisi nyeri kaki. Kesempatan yang diberikan kepada saya dalam melaksanakan pendidikan ini sampai selesai," kata Satata.

Alasan keduanya dapat lulus pun dijelaskan oleh Asisten Personel (Aspers) KSAD Mayjen TNI Wawan Ruswandi. Kata Wawan, KSAD membuat kebijakan yang memperbolehkan para prajuritnya ketika tengah sakit untuk mengikuti pendidikan. 

"Untuk pendidikan Seskoad ini, KSAD telah membuat suatu kebijakan. KSAD membuat kebijakan apabila ada siswa sakit tetap diberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan meskipun melalui virtual," ujar Wawan.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Seskab Teddy Bertemu Menteri PU dan KSAD, Bahas Percepatan Pemulihan Infrastruktur Pascabencana Sumatra

Nasional
7 hari lalu

Maruli Minta Media Beritakan Penanganan Bencana Sumatra: Tak Selesai dengan Menangis

Nasional
23 hari lalu

Jalankan Instruksi Prabowo, TNI AD Kerahkan Logistik Skala Besar ke Sumatera

Buletin
24 hari lalu

Aksi Heroik TNI Evakuasi Bayi saat Banjir Aceh, 1,5 Ton Bantuan Udara Dikerahkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal