Cerita Kapten Muslihat Lawan Penjajah, Tak Mundur Meski Tertembak 

Sindonews
Kapten Muslihat (Foto : Istimewa)

Kontak senjata pecah, suara tembakan dan pekikan "Merdeka" terdengar di setiap pertempuran. Pasukan Inggris dan para pejuang saling tembak-menembak. 

Kapten Muslihat dengan sangat berani keluar dari tempat persembunyiannya untuk melakukan penyerangan terbuka. Dia menembaki para penjajah yang membuat sebagian tentara Inggris tumbang. Dalam baku tembak itu, timah panas musuh menembus perut Kapten Muslihat. 

Sang Kapten tetap berdiri menembaki para penjajah. Timah panas kedua kembali menembus pinggang membuat Kapten Muslihat tumbang hingga tersungkur. 

Darah bercucuran dan mengalir membuat kaos putih yang dikenakan berubah menjadi merah. “Kapten Muslihat gugur di usia 19 tahun dan meninggalkan istri yang tengah mengandung. Saat itu teringat sekali pesannya, harta yang dimilikinya agar diberikan kepada yang tidak mampu dan jika istrinya melahirkan anak laki-laki agar diberi nama Tubagus Merdeka,” ujar Ma’mun.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
8 jam lalu

Presiden Prabowo Undang PM Pakistan Shehbaz Sharif Berkunjung ke RI

Internasional
2 hari lalu

Mirip Indonesia! Banjir Sri Lanka Isolasi Warga di Pegunungan, Korban Tewas 618 Orang

Nasional
4 hari lalu

Prabowo Tegaskan Indonesia Bisa Atasi Musibah di Sumatra, Bukti Kekuatan Bangsa

Nasional
4 hari lalu

Prabowo: Negara Bergerak Cepat Tangani Bencana, Indonesia Bangsa yang Kuat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal