China Setuju Lanjutkan Proyek Whoosh sampai Surabaya, asal...

Puti Aini Yasmin
Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa China setuju untuk melanjutkan proyek Whoosh sampai Surabaya. (Foto: Dinar Fitra Maghiszha)

menegaskan, tak ada transportasi publik di dunia ini yang menguntungkan. Hal itu disampaikan merespons terkait utang kereta cepat Whoosh yang membengkak dan ditolak oleh Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa untuk dilunasi pakai APBN.

Sebelumnya, Luhut juga mengatakan bahwa tak ada transportasi publik di dunia ini yang menguntungkan.

"Ingat ya, tidak ada public transport itu di dunia ini yang menguntungkan. Selalu banyak subsidi pemerintah. Tapi tentu harus subsidi yang betul-betul terukur," kata dia.

Luhut menegaskan, utang jumbo kereta cepat akan ditangani langsung olehnya bersama Badan Pengelola Investasi Danantara sebagai holding BUMN.

"Karena dulu saya yang menangani (proyek kereta cepat), jadi supaya berlanjut saya sudah beritahu Pak Rosan (CEO Danantara), dan Pak Rosan juga sudah sepakat untuk segera kita tangani bersama," tutur Luhut.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Buletin
2 jam lalu

Video Purbaya dan Luhut Tak Saling Sapa di Sidang Kabinet Picu Isu Keretakan Hubungan Keduanya

Nasional
8 jam lalu

AHY: Utang Whoosh Tak Boleh Hambat Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

Nasional
22 jam lalu

Purbaya Tak Saling Sapa dengan Luhut di Istana, Ngaku Kursinya Jauh

Nasional
3 hari lalu

Mahfud MD soal Dugaan Markup Proyek Whoosh: Harusnya KPK Selidiki, Bukan Minta Laporan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal