Contoh Pengisian Rapor PAUD Narasi Semester 1: Memahami Perkembangan Anak Secara Menyeluruh

JAKARTA, iNews.id - Contoh pengisian rapor PAUD narasi semester 1 adalah langkah penting dalam mengevaluasi dan melaporkan perkembangan anak. Laporan ini tidak hanya mencakup aspek akademik, tetapi juga perkembangan sosial, emosional, dan motorik anak. 

Menurut buku Panduan Laporan Hasil Belajar di Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, rapor PAUD harus disusun secara naratif untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang kemajuan anak, serta mencakup kebiasaan sehari-hari yang mendukung perkembangan mereka. 
Dengan demikian, orang tua dapat memahami dan mendukung pertumbuhan anak dengan lebih baik.

Berikut contoh pengisian raport PAUD narasi semester 1 yang bisa menjadi bagi para guru:

Contoh Pengisian Rapor PAUD Narasi Semester 1

Komponen laporan capaian pembelajaran PAUD mencakup beberapa elemen penting yang harus dimuat untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang perkembangan anak. Berdasarkan informasi dari Panduan Laporan Hasil Belajar di Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, komponen minimal dalam laporan ini meliputi

1. Data Diri Anak: Identitas lengkap peserta didik.
2. Deskripsi Kemajuan Anak: Menyampaikan kemajuan dalam elemen nilai agama, jati diri, dan dasar-dasar literasi serta STEAM.
3. Refleksi Orang Tua: Umpan balik dari orang tua mengenai perkembangan anak.
4. Informasi Ketidakhadiran: Catatan mengenai absensi anak.
5. Data Tinggi dan Berat Badan: Informasi kesehatan anak dengan interpretasinya.
6. Lampiran Portofolio: Bukti dokumentasi dari kegiatan belajar anak.

Laporan ini dirancang untuk membantu pendidik dan orang tua memahami capaian pembelajaran serta merencanakan langkah selanjutnya dalam mendukung perkembangan anak.

Contoh Narasi Laporan Capaian Pembelajaran PAUD Semester 1

1. Data Diri Anak:

Nama: Ananda Rani
Tanggal Lahir: 15 Maret 2020
Kelas: Kelompok A

2. Deskripsi Kemajuan Anak:

Ananda Rani telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam berbagai aspek pembelajaran selama semester 1. Dalam nilai agama dan budi pekerti, Rani telah belajar untuk mengucapkan doa sebelum dan sesudah kegiatan dengan baik. Ia juga menunjukkan sikap saling menghormati dengan teman-temannya, seperti berbagi mainan dan membantu teman yang kesulitan. Dalam aspek kognitif, Rani mampu mengenali angka hingga 10 dan dapat menyebutkan warna dasar dengan tepat. Keterampilan motorik halusnya juga berkembang, terlihat dari kemampuannya menggambar dan meronce dengan baik.

3. Refleksi Orang Tua:

Menurut pengamatan orang tua, Rani sangat antusias saat belajar di rumah, terutama saat melakukan aktivitas kreatif seperti menggambar dan mewarnai. Orang tua melaporkan bahwa Rani sering meminta untuk membaca buku cerita sebelum tidur, menunjukkan minat yang tinggi terhadap literasi. Namun, orang tua juga mencatat bahwa Rani kadang sulit berkonsentrasi saat melakukan tugas yang lebih menantang.

4. Informasi Ketidakhadiran:
Ananda Rani memiliki catatan absensi yang baik selama semester ini, dengan total 2 hari tidak hadir karena sakit ringan. Selama masa absensi tersebut, Rani tetap mendapat materi pengganti dari guru agar tidak tertinggal.