JAKARTA, iNews.id – Contoh soal fungsi permintaan dan penawaran beserta jawabannya ini bisa dipelajari secara mandiri di rumah. Ini berguna untuk mempersiapkan diri sebelum menghadapi ujian di sekolah.
Fungsi permintaan dan fungsi penawaran merupakan salah satu materi yang dipelajari oleh para siswa dalam pelajaran ekonomi tingkat SMA.
Sebelum membahas mengenai fungsi permintaan dan penawaran, kita bahas dahulu pengertian keduanya. Fungsi penawaran adalah suatu fungsi yang menunjukan hubungan antara harga dengan jumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh produsen.
Fungsi penawaran digunakan produsen untuk menganalisa berapa banyak barang yang diproduksi.
Sementara, fungsi permintaan merupakan suatu fungsi yang menunjukan hubungan antara harga dan jumlah barang atau jasa yang diminta. Fungsi permintaan diambil dari sudut pandang pembeli.
Karena fungsi penawaran selalu berbanding lurus, untuk menghitung fungsi penawaran dan mencari kurva bisa menggunakan rumus fungsi penawaran berikut ini:
P = a + bQ
atau
Q = a + bP
Keterangan:
Q: jumlah barang yang diminta
P: harga barang per unit
a: angka konstanta
b: koefisien kecenderungan (positif karena hubungan penawaran bersifat berbanding lurus)
Rumus Fungsi Permintaan
Karena fungsi permintaan selalu berbanding terbalik, untuk menghitung fungsi permintaan dan mencari kurva bisa menggunakan rumus fungsi permintaan berikut ini:
P = a – bQ
atau
Q = a – bP
Keterangan:
P = Harga barang per unit
Q = Jumlah barang yang diminta
a = Angka konstanta
b = Koefisien kecenderungan (negatif karena sifatnya berbanding terbalik)
Agar semakin paham, berikut ini adalah contoh soal fungsi permintaan dan penawaran beserta jawabannya yang dikutip dari berbagai sumber, Rabu (8/11/2023).
1. Di dalam pasar didapat fungsi permintaannya adalah Qd = 40–2P. Maka berapa banyak jumlah permintaan pada saat harga (P) = 10?
Jawab:
Diketahui :
Qd = 40–2P
P = 10
Ditanya : Q =...?
Qd = 40–2P
Qd = 40–2 (10)
Qd = 40–20
Qd = 20
Jadi, pada saat harga (P) nya 20, diperoleh jumlah permintaanya yakni 20.
2. Ketika harga barang Rp16.000 per unit, permintaan Raras sebanyak 18 unit. Namun, ketika harga barangnya Rp14.000 per unit, maka permintaan Raras menjadi 22 unit. Berapakah fungsi permintaan Raras?
Jawab:
Diketahui :
Q2 = 22
P2 = Rp 14.000
Q1 = 18
P1 = Rp 16.000
Hitung memakai persamaan garis lurus:
(Q–Q1)/(Q2–Q1) = (P–P1)/(P2–P1)
(Q–18)/(22–18) = (P–16.000)/(14.000–16.000)
(Q–18)/4 = (P–16.000)/-2000
36.000–2000 Q = 4 P–64.000
-2000 Q = 4 P–100.000
Q = 50–0,002 P.
Jadi, fungsi permintaan Raras yaitu Q = 50–0,002 P. Apabila harga barang Rp18.000, maka Q = 50–0,002 (18.000) = 14.