Dewan Pers : Media Tak Boleh Berspekulasi Lebih Jauh Soal Penembakan di Rumah Kadiv Propam

riana rizkia
Pengurus Dewan Pers bersama tim kuasa hukum keluarga Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. (Foto MPI).

Sementara itu, Ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers, Dewan Pers Yadi Hendriana mengatakan, bahwa media tidak boleh berspekulasi soal kasus penembakan tersebut. 

"Gini, penjelasan Mabes Polri, ya itu yang ditulis, tidak boleh berspekulasi lebih jauh. Artinya spekulasi lebih jauh kan banyak terjadi, artinya kita belum tahu benar atau enggak," ucapnya 

"Intinya teman-teman kita punya pedoman, apa yang dilakukan Pak Arman (kuasa hukum) sudah sangat betul, sangat menyentuh pers kita saat ini," sambungnya. 

Yadi menegaskan bahwa kedatangan tim kuasa hukum keluarga Kadiv Propam tersebut tidak menyalahkan pemberitaan media massa. 

"Bahwa dalam rangka beliau ke sini berkonsultasi, dan berdiskusi supaya kasusnya tidak kemudian dibawa ke mana-mana. Jadi sudah clear, bukan menuduh teman-teman pers, jadi udah clear ya, tidak mengadu juga," katanya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Dewan Pers dan KPPU Teken MoU untuk Persaingan Sehat di Ekosistem Digital  

Nasional
3 hari lalu

Insiden Penembakan di Australia, Kemlu Belum Terima Informasi WNI Jadi Korban

Internasional
4 hari lalu

Mencekam! 10 Orang Tewas dalam Penembakan Massal di Pantai Bondi Australia

Internasional
5 hari lalu

Geger! Penembakan di Brown University AS, 2 Orang Tewas dan 8 Luka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal