"Tentu tadi sudah disampaikan dan ditampilkan bahwa MKGR dengan tagline Solid. Hampir separuh anggota DPR (Golkar) dari MKGR, semoga di DPR MKGR menguat dan ada kontribusi nyata untuk Partai Golkar. Harus siap memenangkan Partai Golkar," ujarnya.
Lebih lanjut, Airlangga menegaskan MKGR memili keunggulan, termasuk jaringan dan SDM yang memadukan senior dan junior.
"Apalagi orientasi prioritas kepada UMKM, maka harus menjadikan perhatian kepada koperasi, karena ini penting. Sebab di situlah pandemi Covid-19 bisa menyangga kestabilan. Koperasi masih tumbuh 3,5 persen dalam setahun," katanya.
Airlangga juga berpesan kepada ormas underbos Partai Golkar yakni MKGR, Kosgoro, dan SOKSI agar bisa merebut suara dari para pelaku UMKM yang jumlahnya mencapai 64 juta.
"Silakan berbagi berapa koperasi yang digarap oleh MKGR, berapa oleh SOKSI, dan berapa Kosgoro. Pemerintah sudah mendorong tumbuhnya UMKM dengan anggaran Rp183 triliun, kemudian mendorong kredit Rp210 triliun, merger BRI dan Pegadaian, dalam rangka penguatan usaha kecil menengah," tuturnya.
Menurut dia, suara ada di masyarakat, khususnya para pelaku UMKM. MKGR sebagai salah satu organisasi yang lebih fleksibel seharusnya mampu merekrut UMKM dan koperasi sedari awal.
"Karena lebih mudah memfasilitasi kegiatan UMKM, saya minta MKGR konsekuen mendorong target-target, berapa UMKM yang bisa direkrut MKGR. Kalau mau menang, maka UMKM harus ada di kita. Dalam situasi pandemi Covid-19, protokol Covid-19 dijaga selalu," ucapnya.