Sukanta merasakan betul jiwa kepemimpinan Sigit yang mau berbaur dan mendengarkan keluhan masyarakat. Bahkan seakan-akan dia tidak ada jarak antara pejabat dan warga biasa.
"Pak Sigit ini orangnya bisa berdiri di tengah, bisa mengayomi semua masyarakat. Siapapun yang datang beliau terima," ucap Sukanta.
Dia menyebut, Sigit bukanlah tipe orang yang mudah lupa. Hal itu dibuktikan saat beliau sudah tidak lagi menjabat Kapolda Banten tetapi masih mau menghadiri acara Kasepuhan di kawasan Citorek, Banten Kidul.
"Ketika itu, Pak Sigit menjabat Kadiv Propam tapi dia mau menyempatkan hadir yang jaraknya sangat jauh. Sikap ini yang kami rindukan sehingga sangat membekas di hati masyarakat adat," ujarnya.