JAKARTA, iNews.id - Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku terus melakukan pembangunan dan penanganan jalan dan jembatan di wilayah Kepulauan Maluku. Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) III Provinsi Maluku Tauce Leuwol mengatakan, total nilai paket pekerjaan pada 2021 yang dilaksanakanya di wilayahnya senilai Rp166,422 miliar.
Dana tersebut terdistribusi kepada empat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada wilayah kerjanya. Ada pun wilayah kerja Satker PJN III Maluku mencakup enam pulau di Maluku, yang termasuk kedalam daerah 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal). Keenam pulau tersebut meliputi Pulau Kei Besar, Pulau Wetar, Pulau Moa, Pulau Selaru, Kepulauan Aru, dan Pulau Babar.
Tauce menyebutkan, penanganan jalan di Pulai Kei pada tahun ini, pihaknya mengerjakan penanganan ruas jalan Elat-SP dan Ngurdu-Ohoiraut senilai Rp33,417 miliar. Selain itu juga dikerjakan pemeliharaan jalan melalui paket preservasi jalan di Pulau Kei Kecil senilai Rp6,98 miliar.
“Untuk item preservasinya meliputi pemeliharaan rutin jalan, pemeliharaan rutin kondisi, penunjangan atau holding, rehabilitasi minor jalan, rekonstruksi jalan, pemeliharaan rutin jembatan, dan penanganan drainase. Kami juga mengerjakan lima paket di PPK 3.2, masing-masing preservasi jalan di Pulau Yamdena untuk 7 item,” ujarnya.
Selanjutnya, PJN III juga melaksanakan lima paket pekerjaan di PPK 3.3 yaitu preservasi jalan di Pulau Larat. Item pekerjaan adalah untuk pemeliharaan rutin jalan, pemeliharaan rutin kondisi, rekonstruksi jalan, pemeliharaan rutin jembatan, rehabilitasi jembatan, dan penanganan drainase.