Djumala Tegaskan Diplomasi Perdamaian Bukan Pabrik Tempe

Rizqa Leony Putri
Dewan Pakar BPIP Bidang Strategi Hubungan Luar Negeri Darmansjah Djumala menegaskan, diplomasi perdamaian tak seperti pabrik tempe. (Foto: dok BPIP)

Djumala juga mengungkapkan, dengan adanya proses komunikasi, penghentian kekerasan dan dialog dalam setiap upaya peredaan konflik, inisiatif perdamaian butuh waktu lama, bertahun-tahun, melalui proses panjang dan berliku. Sebab, perdamaian bukan barang sekali tepuk jadi. Kerja diplomasi perdamaian tentu beda dengan cara kerja pabrik tempe: hari ini kedele, besok jadi tempe. 

Dewan Pakar BPIP itu meyakini bahwa pesan damai yang dibawa Presiden RI Joko Widodo ke Ukraina dan Rusia adalah manifestasi nilai yang terkandung dalam Pancasila, yaitu sila kedua tentang kemanusiaan dan sila ketiga terkait nasionalisme Indonesia. Seperti yang diajarkan Bung Karno, nasionalisme Indonesia bukanlah sikap bangga dengan negara dan cinta Tanah Air, tapi menarik diri dari pergaulan internasional.

Justru, nasionalisme Indonesia mekar dalam taman sari internasionalisme. Internasionalisme disini merujuk pada nilai kemanusiaan, menghargai harkat manusia tanpa membedakan bangsa, etnik, suku dan agama. Alhasil, misi perdamaian Jokowi ke Ukraina dan Rusia merupakan perwujudan nasionalisme kemanusiaan.

Nasionalisme, karena membawa nama baik Indonesia dalam pergaulan internasional. Kemanusiaan, karena penghentian kekerasaan dimaksudkan untuk menghindari hilangnya nyawa manusia tak berdosa akibat perang.

"Diplomasi perdamaian Jokowi adalah langkah awal membuka pintu komunikasi bagi kedua seteru agar dapat mengakhiri perang, sehingga damai tercipta," tutur Djumala. 

(CM)

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Megawati Sebut Banyak Anak Muda Tak Tahu Sejarah, Mendikdasmen: Ada Gejala Seperti Itu

Nasional
3 bulan lalu

Megawati Hadiri Pengukuhan Paskibraka di Istana Negara, Tak Ada Prabowo

Nasional
3 bulan lalu

76 Calon Paskibraka Jalani Gladi Kotor Perdana di Istana, Diiringi Hujan Deras

Nasional
3 bulan lalu

Megawati: Tenaga Perempuan Lebih Besar dari Laki-laki, Jangan Mau Kalah!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal