"Sebagai dokter dan sesama manusia, saya khawatir terhadap kesehatan beliau. Ketika kondisi Autoimun sangat agresif, dan menyerang organ-organ dengan cepat terutama ginjal, maka CAPD sama sekali tidak mendukung," katanya.
Dia menilai orang yang menyebut kondisi Jokowi sebagai alergi kulit biasa usai berkunjung ke Vatikan sebagai hoaks. Sebab, penyakit ini ia nilai sangat berat dan mengkhawatirkan.
"Sekali lagi ini sakit berat, berat sekali," kata dia.