"Setelah masuk Amerika, kita juga sudah dapat nomor Amerikanya dia tapi tidak nyala," ujar Krishna.
Sejauh ini, Polri sudah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia yang ada di Norwegia, Turki dan Amerika Serikat.
"Kita koordinasi sama semua KBRI, baik Oslo, Ankara, Amerika. Itu ada bukti otentik juga bahwa yang bersangkutan masuk ke Boston tanggal 13 Februari, dan itu dikeluarkan oleh CBP, Custom and Border Protection di Amerika," ujar Krishna.