Gigitan Hewan di Jakarta Capai 1.528 Kasus, Pemprov DKI Pastikan Tidak Ada Temuan Positif Rabies

Muhammad Refi Sandi
Kasus gigitan oleh hewan, termasuk kelompok penular rabies, di Jakarta mencapai ribuan. (Foto: Ist)

Eli menekankan pentingnya komunikasi dan edukasi, terutama kepada anak-anak, agar mereka waspada terhadap gigitan hewan yang berpotensi menyebabkan rabies.

"Sebenarnya, terdapat jenis hewan yang bagi kita mungkin hanya bermain, tetapi bagi mereka merupakan ancaman. Oleh karena itu, komunikasi, informasi, dan edukasi harus selalu dilakukan, terutama kepada anak-anak, karena kasus gigitan umumnya terjadi pada anak-anak," tuturnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta terus melakukan vaksinasi rabies kepada hewan penular rabies (HPR) seperti anjing hingga kera di Ibu Kota. Vaksinasi ini bertujuan untuk memberikan kekebalan terhadap infeksi virus rabies pada hewan.

"Vaksinasi rabies bertujuan untuk memberikan kekebalan pada hewan terhadap infeksi virus penyebab penyakit rabies. Target vaksinasi ini mencakup populasi anjing, kucing, musang, dan kera (Hewan Penular Rabies/HPR)," kata Eli pada Minggu (18/6/2023).

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Megapolitan
12 hari lalu

6.503 Hewan di Jakut Divaksin Rabies, Kucing hingga Musang

Megapolitan
25 hari lalu

Larang Perdagangan Daging Anjing-Kucing, Pramono Tepati Janji ke Penggemar Hewan

Nasional
7 bulan lalu

Anggota DPRD DKI Ingin Ada BPJS untuk Hewan: Tak Semua Pemilik Hewan Kalangan Mampu

Nasional
1 tahun lalu

One Health: Membangun Kesehatan Bersama untuk Masa Depan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal