Sebab, sejak 24 jam terakhir Gunung Semeru terpantau mengalami erupsi sebanyak tiga kali usai letusan besar pada Sabtu (4/12/2021). Pertama erupsi terjadi pada pukul 00.30 WIB, kedua setelah sholat subuh, dan ketiga pukul 10.00 WIB.
"Waspadai potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang aliran Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat,” kata Eko.