Hari Perumahan Nasional, Anies Resmikan 75 Unit Hunian di Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung

Muhammad Refi Sandi
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Kampung Pulo Jahe, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur pada hari ini, Kamis (25/8/2022). (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Memperingati Hari Perumahan Nasional, Pemprov DKI Jakarta meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Kampung Pulo Jahe, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur pada hari ini, Kamis (25/8/2022). Ini juga merupakan bagian dari program Jakhabita, yang menyediakan hunian berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat dan diperuntukkan bagi warga eks Bukit Duri yang terkena dampak program normalisasi Kali Ciliwung.

Pembangunan kampung susun ini direncanakan secara kolaboratif bersama warga melalui Community Action Plan (CAP). Sehingga sesuai dengan Ketentuan Tata Ruang Kota Pemprov DKI Jakarta yang memenuhi kaidah teknis keandalan bangunan, berwawasan lingkungan, dan sudah memenuhi kebutuhan warga yang akan menghuninya. 

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bangunan berlokasi di lahan HPL (Hak Pengelolaan) No 4 milik Unit Pengelola Kawasan Pusat Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah serta Permukiman (UPK PPUKMP) dengan jumlah 3 blok, 5 lantai, dan 75 unit hunian.

Anies menambahkan ini merupakan hari yang dinantikan oleh warga eks Bukit Duri. Pada September 2016 mereka kehilangan tempat tinggal imbas normalisasi Kali Ciliwung.

"Alhamdulillah pada Hari Perumahan Nasional, mereka kembali memiliki huniannya. Proses pembangunan selama 10 bulan ini berjalan dengan baik serta desain yang ada di sini dirancang untuk bisa menjadi rumah produktif, dan ini pula yang menjadi penamaannya, Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung. Janji yang diungkapkan hari ini dituntaskan," ujar Anies dalam sambutan.

"Saya masih ingat bertemu dengan Ibu Saidah yang menitipkan selendangnya, bertemu dengan warga di tahun 2018 dan 2019, selalu komunikasi intensif. Secara khusus kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mendampingi proses ini, dan juga para aktivis masyarakat. Karena proses pembangunan ini melibatkan kolaborasi, unsur warga, aktivis, pakar, pemerintah. Keempatnya bekerja bersama membuat apa yang kita lihat hari ini," ujarnya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat

Nasional
7 hari lalu

Anies Temui Pengungsi di Aceh, Bacakan Dongeng soal Kebohongan di Hadapan Anak-Anak

Nasional
7 hari lalu

Resmikan Embung Lapangan Merah, Pramono Sebut Bisa Kurangi Banjir di Jakarta hingga Depok

Nasional
11 hari lalu

Apa Itu Banjir Rob yang Menggenangi Pesisir Jakarta?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal