"NTT adalah perwujudan dan watak Nusantara, yaitu watak maritim. Karakter peradaban maritim ini yang akan jadi modal kekuatan kita dalam menyongsong peradaban dunia," kata Gus Yahya.
Lebih lanjut, Gus Yahya menjelaskan tempat pelaksanaan Harlah NU ke-96 pertama adalah Balikpapan, Kalimantan Timur. Kemudian, kedua adalah NTT yang menjadi spirit keberagaman dan merepresentasikan karakter kemaritiman.
Kemudian, ketiga adalah pelaksanaan Palembang sebagai tempat peradaban tertua di Nusantara ini. Serta terakhir di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, guna mengambil energi spiritual dari Syaikh Kholil Bangkalan.
"Empat tempat ini mewakili NU untuk beranjak membangun peradaban. Kaltim kita ketahui bahwa Presiden ingin membangun Ibu Kota baru di kaltim dengan nama Kota Nusantara, ini merupakan gagasan ikonik yang menunjukkan visi membangun masa depan. Maka penting penting bagi NU hadir untuk membangun dengan semangat membangun masa depan," tutup dia.