Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Komitmen RI Hentikan Perdagangan Satwa Liar di Brasil

Felldy Aslya Utama
Utusan Khusus Presiden bidang Perubahan Iklim dan Energi Hashim Djojohadikusumo menegaskan komitmen RI hentikan perdagangan satwa liar di forum United for Wildlife Global Summit yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Selasa (4/11/2025). (Foto: ist)

Menyoroti langkah ke depan, Hashim menekankan bahwa upaya global dalam melawan kejahatan lingkungan tidak boleh menciptakan hambatan baru terhadap perdagangan legal atau pembangunan ekonomi. Ia juga mengusulkan adanya mekanisme evaluasi berkala hingga memastikan prinsip ‘no one left behind’ tetap dijunjung tinggi.

“Ke depannya, kami ingin memastikan upaya global tidak mengakibatkan hambatan yang tidak disengaja terhadap perdagangan legal atau pembangunan ekonomi. Kami mengusulkan mekanisme evaluasi berkala untuk menilai dampak, mengidentifikasi praktik terbaik, dan menegakkan prinsip no one left behind,” tuturnya.

Dia juga menegaskan kesiapan Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam sejumlah forum global mendatang, beberapa di antaranya, Sidang ke-7 United Nations Environment Assembly (UNEA-7), Kongres Kejahatan PBB ke-15 (UN Crime Congress), serta Konferensi ke-13 Negara Pihak Konvensi PBB tentang Kejahatan Terorganisir Transnasional (UNTOC COP-13).

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni menilai pernyataan Hashim menegaskan posisi Indonesia dalam memberantas perdagangan satwa liar. Terlebih, hal ini selaras dengan sifat Hashim yang pecinta satwa hingga rela mengeluarkan dana pribadi untuk konservasi di berbagai wilayah Indonesia.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Internasional
12 hari lalu

Sao Paulo Brasil Blackout Imbas Pohon Tumbang, Ratusan Penerbangan Dibatalkan

Nasional
18 hari lalu

Hashim: Kita Harus Bangun Tanggul Laut Raksasa, kalau Tidak 100 Juta Jiwa Terdampak Negatif

Nasional
21 hari lalu

Hashim Djojohadikusumo Pastikan Energi Listrik Indonesia Tetap Gunakan Batu Bara dan Gas Alam

Nasional
29 hari lalu

Temuan 250 Ton Beras Ilegal di Sabang: Permohonan Impor Ditolak, Izin Pengiriman Disetujui

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal