JAKARTA, iNews.id - Tiga mahasiswa Departemen Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Indonesia (DTI FTUI) berhasil menggabungkan teknologi sensor dan aplikasi untuk mendukung fisioterapi mandiri di rumah. Inovasi tersebut pun hemat waktu, serta biaya.
Ketiga mahasiswa itu, yakni Amanda Meitashani, Putri Nadia, dan Lulu Afifa. Mereka, merancang inovasi bernama SoleMate sebagai solusi. Aplikasi ini menggabungkan teknologi sensor dan aplikasi untuk mendukung fisioterapi mandiri di rumah.
Menurut Amanda, inovasi tersebut dikembangkan dengan melihat banyaknya kasus cedera kaki yang terjadi pada atlet atau pasien yang terkena stroke sehingga membutuhkan fisioterapis. Namun, banyak dari mereka yang kesulitan mengikuti fisioterapis secara rutin karena terhalang kondisi maupun waktu.
"Terapi mandiri sebagai alternatif fisioterapi juga terkendala oleh sulitnya monitoring proses fisioterapi mandiri maupun terbatasnya alat yang menerjemahkan parameter perkembangan hasil fisioterapi,” ucap Amanda dikutip Sabtu (8/7/2023).