JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) batal membuka acara pembekalan anggota legislatif terpilih periode 2019-2023 di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2019). SBY berhalangan hadir karena menuju Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta untuk menjenguk Presiden ketiga Indonesia Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie.
Pembukaan acara diwakilkan oleh Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Edhie Baskoro Yudhoyono atau biasa disapa Ibas. Dalam sambutannya dia meminta kepada seluruh aggota legislatif terpilih periode 2019-2024 dari Partai Demokrat untuk selalu mawas diri dan tidak melanggar aturan hukum.
"Tidak perlu gentar hadapi masa depan jika kita tetap menjaga idealisme berbuat yang terbaik, selalu dekat dengan Tuhan," ujar Ibas di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (10/9/2019).
Dia juga menyinggung soal perolehan suara Partai Demokrat dalam kontestasi Pemilu 2019 mencapai 10.876.057 suara atau setara dengan 7,77 %. Perolehan suara tersebut dinilai patut disyukuri.
"Kita meyakini dalam perjalanan politik ada masanya naik, ada masanya turun. Kalau kata Pak SBY, ada kalanya kita menang ada kalanya kita belajar. Yang jelas kita harus tetap berikhtiar," ucapnya.
Menurutnya, ada empat agenda strategis utama yang bisa dijalankan anggota legislatif terpilih periode 2019-2024 dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota. Mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan, menyediakan lapangan pekerjaan, fokus dalam pemberantasan kemiskinan dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan.
"Hal inilah yang diperlukan rakyat dan bangsa sekarang serta masa datang. Agenda atau pemantapan hari ini menjadi penting dan strategis," katanya.