JAKARTA, iNews.id - Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun pengukuran 2022. IPK Indonesia tahun 2022 turun drastis meraih skor 34/100 atau turun empat poin dari tahun 2021 dengan skor 38/100. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut bahwa hal tersebut akan dikoreksi berbagai pihak.
"Iya itu akan dikoreksi dan evaluasi kita bersama," kata Jokowi di Pasar Baturiti, Tabanan, Bali, Kamis (2/2/2023).
Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pahala Nainggolan sebelumnya mengaku prihatin atas menurunnya IPK Indonesia tahun 2022. KPK mendorong penguatan komitmen dan terobosan dalam pemberantasan korupsi dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
"Hasil ini menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dicarikan solusi jika tidak ingin keadaannya semakin buruk. Kita harus melakukan terobosan antar-seluruh pemangku kepentingan baik di pusat maupun daerah," kata Pahala melalui keterangan resminya, Rabu (1/2/2023).
Pahala mengatakan KPK telah menerapkan berbagai cara untuk mencegah dan memberantas korupsi di Indonesia. Salah satunya, trisula strategi pemberantasan korupsi melalui pendekatan strategi pendidikan, pencegahan, dan penindakan.
"Di mana ketiga strategi tersebut dikolaborasikan bersama para pemangku kepentingan dan dukungan seluruh elemen masyarakat," ujarnya.
Editor : Faieq Hidayat