JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengingatkan pemerintah daerah untuk waspada dan siap siaga menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pasalnya musim kemarau diprediksi dimulai April dan Mei mendatang.
“Musim kemarau tersebut, sesuai dengan prediksi yang pernah disampaikan BMKG pada bulan Oktober tahun 2022 lalu dimana diprediksikan kondisi La Nina akan makin melemah dan transisi menuju kondisi netral,” ungkap Dwikorita dalam keterangan resminya, Jumat (27/1/2023).
“Pemerintah Daerah harus bersiap, masyarakat pun perlu diedukasi dan diberikan sosialisasi agar juga melakukan pencegahan dan antisipasi dengan tidak melakukan pembakaran secara sembarangan,” imbuh dia.
Dwikorita mengatakan BMKG bersama BNPB, BPBD, TNI/Polri, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove, Pemprov, dan Pemkab setempat akan terus berkoordinasi dan menyiapkan berbagai langkah antisipasi dan persiapan, serta peringatan dini menghadapi karhutla. Termasuk menyiapkan skenario operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC).