Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese mengecam keras serangan tersebut dan menyebutnya sebagai peristiwa yang mengejutkan serta menyedihkan. Melalui akun media sosial X, Albanese mengatakan keprihatinannya atas tragedi yang menimpa komunitas Yahudi saat tengah merayakan hari besar keagamaan.
“Polisi dan petugas tanggap darurat berada di lokasi berupaya menyelamatkan nyawa. Perhatian saya bersama semua orang yang terkena dampak,” tulis Albanese.
Dia menambahkan hari raya Hanukkah seharusnya menjadi perayaan yang penuh sukacita.
“Ini merupakan serangan yang sengaja menargetkan warga Yahudi Australia pada hari pertama Hanukkah, yang seharusnya menjadi hari sukacita, perayaan keimanan, perbuatan jahat, anti-Semitisme, terorisme yang telah menyerang jantung bangsa kita,” kata Albanese.