JAKARTA, iNews.id - Jaksa Agung ST Burhanuddin menyatakan pihaknya siap mengawal proses bersih-bersih yang akan dilakukan Kementerian Haji dan Umrah. Hal itu bertujuan mencegah praktik korup.
"Jadi intinya teman-teman bahwa Kejaksaan akan men-support penuh apa yang diharapkan dan diminta oleh Kementerian Haji," ujar Burhanuddin usai beraudiensi dengan Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf dan Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak, Selasa (14/3/2025).
Menurutnya, upaya yang dilakukan Kementerian Haji merupakan bentuk bersih-bersih praktik korupsi.
"Bukan bersihnya bersih-bersih kotor-kotoran, tapi hal-hal yang menghindarkan dan menjadi perbuatan-perbuatan yang adanya korup di situ," katanya.
Menurutnya, hal itu dilatari adanya indikasi korupsi penyelenggaraan ibadah haji tahun lalu di Kemenag.
"Karena kita tahu bahwa yang terjadi kemarin di Kementerian Agama adalah perbuatan-perbuatan yang seharusnya tidak mereka lakukan. Tetapi masih terjadi," kata Burhanuddin.