Para peneliti menyatakan, budaya Neolitik Hvar, yang pernah menghuni Adriatik Timur, membangun permukiman Soline yang saat ini terendam serta jalan kuno yang menghubungkan pulau tersebut.
“Orang-orang berjalan di jalan ini hampir 7.000 tahun yang lalu,” tulis keterangan resmi Universitas Zadar di akun Facebook resminya, mengomentari penemuan Mate Parica.
Penelitian tersebut adalah hasil kolaborasi dari Museum Dubrovnik, Museum Kota Kastela, Universitas Zadar, dan Museum Kota Korcula, dengan bantuan fotografer serta penyelam. Ini bukan temuan arkeologi yang disimpan Korcula.
Tim peneliti yang sama telah menemukan pemukiman bawah laut lain di seberang pulau yang sangat mirip dengan Soline serta menghasilkan beberapa artefak Zaman Batu. Artefak Neolitik, seperti kapak batu serta fragmen pengorbanan juga ditemukan di situs tersebut.
Temuan permukiman baru seperti di Soline serta jalan penghubungnya juga tampaknya mempunyai ikatan dengan budaya Hvar. Pada 12.000 tahun yang lalu, era Neolitikum dikenal pula sebagai Zaman Batu Baru.
Zaman ini menghasilkan permukiman komunitas yang lebih permanen, namun permukiman pulau dari periode Neolitik jarang ditemukan. Temuan jalan ini tentu menarik bagi para arkeolog. Hal ini menunjukkan bagaimana nenek moyang dapat bisa beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda serta membangun jalan di antara mereka.