"Gentong terkenal jalur laka (kecelakaan) dan juga rawan longsor sampai menutup jalan," katanya.
"Kesiapan sementara itu koordinasi dengan Binamarga untuk menyiapkan kendaraaa berat evakuasi kalau ada longsor. Kami siaga dengan jajaran yang lain penangan serta penanggulannan," ujar Cahro.
Lebih lanjut, Cahro juga mengatakan jika petugas setempat masih melakukan perbaikan jalan yang rusak ringan. Tentunya, hal ini dilakukan guna menjaga keselamatan jiwa para pemudik.
"Dikatakan parah tidak (kalau sebelumnya), tapi ada sedikit bergelombang. Tiap ruas kami amati dari Nagreg sampai Gentong masih ada perbaikan," katanya.