"Untuk pergerakan dari Mina ke Makkah, armada yang digunakan akan kembali menjadi 21 bus per maktab. Jemaah yang mengambil nafar awal akan diberangkatkan pada 12 Zulhijah sebelum terbenamnya matahari, sedang yang mengambil nafar tsani diberangkatkan dari Mina pada 13 Zulhijah," kata Subhan.
Selama di Mina, jemaah lansia diimbau untuk tetap berada di tenda. Proses lempar jumrah bisa diwakilkan kepada jemaah lainnya dan itu sah. Pasalnya untuk sampai ke jamarat, jemaah harus jalan kaki dan itu butuh energi luar biasa.
Jarak terdekat antara tenda ke jamarat sekitar 3 km, kalau pergi pulang berarti 6 km. Jarak terjauh mencapai 7 km sehingga kalau pergi pulang berarti 14 km.
"Ini tentu bagi jemaah lansia sangat berat. Karenanya bisa diwakilkan karena secara syar'i memang diizinkan untuk diwakilkan. Jemaah lansia tetap berada di tenda untuk berdoa dan berzikir, sementara lontar jumrahnya diwakilkan," kata Subhan.