JK Minta Pengurus Tidak Jadikan Masjid sebagai Tempat Kampanye

Ilma De Sabrini
Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla saat menerima Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta di rumah dinas Wapres, Jl. Diponegoro Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2019) malam. (Foto: Setwapres)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla kembali menyatakan agar masjid netral dari kegiatan politik praktis. Tidak hanya di tempat ibadah, kegiatan politik praktis juga dilarang di lembaga pendidikan.

"Kita serukan pengurus tidak memfasilitasi sebagai tempat kampanye. Kalau Berbicara ekonomi, dan hak-hak masyarakat dalam berpolitik itu biasa saja tidak apa-apa. Tidak mengampanyekan seseorang. Kita semua sepakat," kata pria yang akrab disapa JK ini.

Hal itu disampaikan JK saat menerima Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta di rumah dinas Wapres, Jl. Diponegoro Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2019) malam.

Mantan ketua umum Partai Golkar ini mengungkapkan, alasannya mengundang para pengurus DMI DKI Jakarta adalah untuk memastikan fungsi dari masjid adalah selain tempat ibadah juga untuk memakmurkan umatnya.

"Saya undang Dewan Masjid DKI Jakarta. Pertama untuk membicarakan dan mensosialisasikan ke masyarakat bahwa masjid tempat ibadah. Kita makmurkan (Masjid), masjid memakmurkan umat," ujar JK.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Halim Kalla Adik JK Dicegah ke Luar Negeri usai Jadi Tersangka Korupsi PLTU

Nasional
3 bulan lalu

Waketum Jokowi Mania Ungkap Silfester Matutina Pernah Minta Maaf ke JK pada 2017

Nasional
5 bulan lalu

SBY hingga JK Hadiri Upacara HUT ke-79 Bhayangkara di Monas 

Nasional
9 bulan lalu

Syafruddin Mantan Wakapolri dan Menpan RB Meninggal Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal