Arief mengungkapkan saat ini stok beras di Cipinang sekitar 34.000 ton. Perintahnya banjiri pasar tradisional dan pasar modern dengan beras.
"Jadi sekali lagi perintahnya adalah banjiri pasar," kata Arief.
Terkait adanya kelangkaan beras beberapa hari belakangan, Arief meminta waktu untuk segala persiapan dalam penyaluran beras tersebut.
"Ini sekarang tugas kami semua untuk memastikan sampai ke outlets baik di pasar modern dan tradisional. Izinkan waktu untuk persiapan ini semua segera," kata Arief.