Jokowi Respons Peretasan PDNS 2: Back up Semua Data Nasional Kita

Raka Dwi Novianto
Presiden Jokowi (foto: MPI)

Sebelumnya, pemerintah Indonesia mengumumkan bahwa data yang terkumpul di PDNS 2 tersandera. Dikabarkan, peretas meminta uang tebusan sebesar USD8 juta atau setara Rp131 miliaran untuk membuka enkripsi. 

Dalam pernyataan Brain Cipher dan diunggah oleh akun X (Twitter) @stealhtmole_int, yang monitoring dark web, mereka menyebut bahwa kunci untuk membuka akses enksipsi PDNS 2 akan dirilis, pada Rabu (3/7/2024).

Melalui unggahan tersebut, Brain Cipher menyebut perilisan kunci enkripsi ini gratis. Ini bertujuan untuk membuktikan bahwa Pemerintah Indonesia memerlukan keamanan siber yang lebih kuat, terutama di sisi sumber daya manusia (SDM). 

Brain Cipher juga meminta maaf kepada rakyat Indonesia atas kegaduhan yang mereka buat. Mereka berjanji bahwa kunci enkripsi PDNS 2 akan benar-benar dirilis ke publik.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
16 hari lalu

AI UGM LISA Dinonaktifkan usai Sebut Jokowi Bukan Alumni, Rismon: Pakai Data Internal Makanya Dibungkam

Nasional
19 hari lalu

Kemendagri Genjot Standarisasi Data, Maksimalkan Kualitas Kebijakan Pemerintah

Bisnis
5 bulan lalu

Airlangga Tepis Kabar Permainan Data usai BPS Rilis Ekonomi RI Tumbuh 5,12%

Bisnis
5 bulan lalu

Duh! Data BPS soal Ekonomi RI Tumbuh 5,12% Melenceng dari Prediksi Ekonom

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal