Kader PDIP Peringati Peristiwa Kudatuli, Tabur Bunga di Depan Kantor DPP

Muhammad Refi Sandi
Kader PDIP memperingati 29 tahun peristiwa Kerusuhan 27 Juli (Kudatuli) di halaman Kantor DPP (foto: iNews.id)

"Jadi perjuangan kita belum selesai, reformasi ini masih reformasi angan-angan aja. Tapi masih sama dengan Orde Baru, bahkan lebih parah," ucapnya.

"Jadi, tetap kuatkan soliditas kita. Banteng tidak boleh ngambek, banteng tidak boleh cengeng, banteng tidak boleh apa namanya? Iya, kalau banteng bukan celeng, makanya nggak boleh ngambek," tambahnya.

Sekadar informasi, Peristiwa 27 Juli 1996 atau lebih dikenal dengan Tragedi Kudatuli adalah konflik internal Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Tragedi ini merupakan salah satu sejarah kelam dalam perjalanan politik di Indonesia.

Peristiwa ini menewaskan 5 orang dan menyebabkan 149 orang luka-luka serta 23 orang lain dinyatakan hilang.

Tragedi ini bermula dari penyerbuan pendukung Soerjadi ke kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro 58 pada Sabtu 27 Juli 1996 yang saat itu dikuasai pendukung Megawati Sukarnoputri. Kerusuhan menelan banyak korban dan kerugian materi.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Guntur Romli Buka Suara soal Kongres PDIP bakal Digelar Bulan Depan di Bali

Nasional
3 bulan lalu

PDIP: Kegagalan KPK Tangkap Harun Masiku Ditimpakan Kesalahannya ke Hasto

Nasional
3 bulan lalu

Divonis 3,5 Tahun, Hasto Kristiyanto Masih Jadi Sekjen PDIP

Nasional
14 jam lalu

PDIP soal Polemik Proyek Whoosh: Kalau Terbukti Korupsi Harus Ditindak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal