Kapolresta Bandung juga membahas dampak negatif dunia digital. Dia mengutip data UNESCO bahwa 60 persen pelajar dunia terpapar dampak negatif internet.
Meski teknologi bermanfaat, Aldi menekankan pentingnya literasi digital di kalangan pelajar. Maraknya cyberbullying dan konten negatif menjadi perhatian khusus.
“Makanya kami Polri memiliki sejumlah strategi pembinaan. Di antaranya adalah penguatan penyuluhan hukum di sekolah, optimalisasi peran Bhabinkamtibmas dan Satbinmas, serta kolaborasi dengan pihak sekolah, pemerintah daerah, dan orang tua,” ucapnya.
Polri juga memanfaatkan media sosial untuk kampanye edukatif. Aldi memastikan penegakan hukum tetap dilakukan, tapi dengan pendekatan pembinaan.
Dia berharap MPLS bukan sekadar kegiatan seremonial. Para pelajar diharapkan lebih bijak dalam memilih pergaulan dan menghindari pengaruh buruk.
“Pemaparan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan semangat positif di kalangan siswa baru SMAN 1 Margahayu untuk menjadi generasi penerus bangsa yang sehat, produktif, dan berdaya saing global,” ucapnya.