Dia menegaskan, panen raya jagung serentak kuartal III 2025 di OKU Timur menorehkan capaian luar biasa.
“Dalam panen raya serentak di seluruh Indonesia hari ini menghasilkan jagung sekitar 7.153 ton pada lahan seluas 1.788 hektare. Khusus di Sumsel, panen dilakukan di lahan 52 hektare dengan hasil 271 ton,” kata Kapolri.
“OKU Timur sendiri, panen raya jagung dilakukan di atas lahan seluas 25 hektare yang berada di Desa Negeri Ratu, Kecamatan Bunga Mayang dengan hasil mencapai 150 ton jagung,” ucapnya lagi.
Pemberian gelar adat kepada Kapolri dan sejumlah pejabat negara ini dipandang sebagai simbol penghargaan sekaligus perekat hubungan antara masyarakat adat Komering, pemerintah daerah, dan pusat. Tradisi tersebut juga mempertegas komitmen bersama dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan pembangunan berkelanjutan.
Acara turut dihadiri Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, Wakapolda Brigjen Pol M Zulkarnain, pejabat utama Polda Sumsel, Kapolres se-Sumsel, Gubernur Sumsel Herman Deru, Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin serta Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah.
Dari Mabes Polri, hadir pula As SDM Kapolri Irjen Pol Anwar, Aslog Kapolri Irjen Pol Suwondo Nainggolan, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho, Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Edy Murbowo, dan Karobinkar SSDM Polri Brigjen Pol Langgeng Purnomo.