JAKARTA, iNews.id - Satauan Tugas (Satgas) Anti-Mafia Bola terus mendalami kasus pengaturan skor di liga sepak bola Indonesia yang telah menyeret empat tersangka. Kini muncul satu nama lagi yakni Vigit Waluyo yang diduga kuat sebagai otak di balik kasus pengaturan skor itu.
Ketua Tim Media Satgas Anti-Mafia Bola Kombes Pol Argo Yuwono membeberkan peran dari Vigit dalam kasus itu. Vigit diduga berperan memberikan dana ratusan juta kepada Dwi Irianto atau Mbah Putih dalam pertandingan PS Mojokerto.
"Untuk terlapor DI menerima aliran dana dari terlapor VW sebesar Rp115 juta dengan tujuan memenangkan PS Mojokerto untuk dari Liga 3 menjadi Liga 2," katanya di Polda Metro Jaya, Senin (7/1/2019).
Argo menjelaskan, saat ini Vigit Waluyo masih mendekam di balik jeruji besi Kejaksaan Negeri Sidorjo atas kasus korupsi PDAM. Atas dasar itulah, dia menambahkan, Vigit masih berstatus saksi.
Meski begitu, dia mengaku, dengan terungkapnya peran Vigit tak menutup kemungkinan statusnya akan berubah menjadi tersangka. Untuk penetapan tersangka terhadap Vigit, dia menambahkan, pihaknya harus melewati beberapa tahap mulai dari pemeriksaan saksi hingga gelar perkara.