"Saya pikir mereka adalah orang-orang terbaik yang dimiliki bangsa kita," ujar Arief Rosyid lewat pesan singkat yang diterima di Jakarta, Rabu.
Nama-nama tersebut, menurut dia, menginspirasi milenial untuk terus berkontribusi positif terhadap bangsa. Apalagi kabinet Jokowi akan fokus pada pengembangan sumber daya manusia, penciptaan lapangan kerja, dan pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Meskipun sudah 'cukup' terhadap dirinya sendiri, mereka tetap mau mengabdi pada bangsa dan negara ketika diminta oleh Pak Jokowi," ujar mantan ketua umum PB HMI ini.
Arief mengatakan, nama-nama baru lainnya, baik yang berasal dari unsur partai (Syahrul Yasin Limpo, Zainuddin Amali, Suharso Monoarfa) maupun dari profesional (dr. Terawan, Prof. Mahfud, Teten Masduki, dan Tito Karnavian) adalah figur-figur yang sudah teruji dan memiliki integritas atau track record yang baik selama ini.
Belum lagi menteri yang dipertahankan dalam periode sebelumnya, seperti Sri Mulyani, Muhadjir Effendy, Basuki Hadimuljono, Tjahjo Kumolo, dan Sofyan Djalil, mereka yang terbukti loyal pada Jokowi dalam merealisasikan visinya sebagai Presiden.