Kemenkes Keluarkan Imbauan Anak Sakit Campak Diisolasi dari Orang Lain

Muhammad Sukardi
Anak sakit campak diimbau di rumah saja. (Foto: Ilustrasi AI)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kesehatan merespons penetapan status KLB campak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Menurut Kepala Biro Komunisasi dan Informasi Publik Aji Muhawarman, masyarakat khususnya warga Sumenep harus berhati-hati pada penyebaran penyakit. Terlebih, penyakit campak sangat mudah menyebar.

Karakteristik penyakit campak adalah ketika satu orang telah terinfeksi campak, maka pasien itu bisa menularkan virus ke 17 hingga 18 orang di sekitarnya. Karena itu, pasien campak diimbau untuk diisolasi dari orang lain.

"Kemenkes mengimbau agar pasien campak diisolasi sementara di rumah. Itu artinya, anak tidak masuk sekolah atau ikut kegiatan ramai," ungkap Aji saat dihubungi iNews.id, Senin (25/8/2025).

Aji menambahkan, "Isolasi sementara ini penting dilakukan untuk mencegah penularan. Sebab, penyakit campak sangat mudah menular."

Selain itu, disarankan juga untuk memantau kondisi penderita campak. Jika ruam campak sudah muncul, maka jangan dibiarkan.

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Nasional
4 bulan lalu

Sumenep KLB Campak, 17 Orang Meninggal Dunia

Jatim
4 bulan lalu

Sumenep Ditetapkan KLB Campak usai 17 Orang Tewas, Khofifah Distribusikan Vaksin

Sumut
5 bulan lalu

12 Daerah di Sumut Berstatus KLB Campak, Kasus Terbanyak di Medan

Video
7 bulan lalu

Menkes Budi Gunadi Soroti Wabah Campak di AS, Sebut Sebagai Dampak Antivax

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal