Sumenep KLB Campak, 17 Orang Meninggal Dunia

Muhammad Sukardi
Sumenep menetapkan KLB campak dengan 17 orang meninggal dunia. (Foto: Ilustrasi/ist)

SUMENEP, iNews.id - Kabupaten Sumenep dilanda KLB campak. Data per 21 Agustus 2025, tercatat ada 2.035 kasus campak dengan 17 di antaranya meninggal dunia.

Menurut data Kementerian Kesehatan, kasus campak di Sumenep didominasi oleh anak-anak berusia 0-4 tahun. Terkait kasus kematian, mayoritas pasien tidak memiliki riwayat imunisasi campak.

Lebih lanjut, menurut keterangan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, penyebaran kasus sudah meluas hingga 26 kecamatan. Karenanya, status KLB campak ditetapkan pada Kabupaten Sumenep.

"KLB campak di Sumenep menjadi perhatian kami bersama. Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Sumenep, Dinas Kesehatan Jatim, dan Kementerian Kesehatan," kata Khofifah dalam keterangan resminya, Senin (25/8/2025).

Sebagai tindak lanjut, Pemprov Jatim akan melakukan Outbreak Response Immunization (ORI) di 26 wilayah kerja Puskesmas. ORI akan menyasar anak usia 9 bulan hingga 6 tahun. Pelaksaannya dimulai hari ini, 25 Agustus hingga 14 September 2025.

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Jatim
3 bulan lalu

Sumenep Ditetapkan KLB Campak usai 17 Orang Tewas, Khofifah Distribusikan Vaksin

Sumut
4 bulan lalu

12 Daerah di Sumut Berstatus KLB Campak, Kasus Terbanyak di Medan

Video
6 bulan lalu

Menkes Budi Gunadi Soroti Wabah Campak di AS, Sebut Sebagai Dampak Antivax

Nasional
2 bulan lalu

Ombudsman Temukan 34 KLB Keracunan MBG, Ini Rinciannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal