Selain itu, Maxi mengungkapkan pemerintah dalam hal ini Kemenkes juga telah menyiapkan surveilans melalui sentinel atau fasilitas kesehatan seperti Puskesmas khususnya di daerah-daerah yang dekat dengan perbatasan.
“Kita juga melakukan surveilans dalam masa endemi ini dengan melakukan semacam sentinel, kita tunjuk berapa Faskes seperti Puskesmas dan rumah sakit untuk melakukan surveilans. Terutama yang flu-flu itu di Puskesmas,” kata Maxi.
Lebih lanjut, Maxi juga mengungkapkan bahwa pemerintah juga telah melakukan penguatan di rumah sakit. Untuk pencegahan terpapar virus Covid-19 ada di masyarakat, masalah pengobatan atau treatment juga lebih ke masyarakat melalui BPJS.
“Yang lain juga tentu terkait dengan pencegahan, tentu lebih banyak ke peran serta daripada masyarakat. Kemudian dari sisi treatment tentu lebih banyak ke masyarakat yang mungkin harus mengikuti ikut di dalam mekanisme BPJS," katanya.
Terakhir, kata Maxi, adalah terkait protokol kesehatan. Mengingat, setiap pandemi dan sesudah menjadi endemi yang diharapkan adalah terjadi perubahan perilaku, self awareness yang harus tetap terjaga.
“Jadi kalau yang udah terbiasa pakai masker, kayak di Jepang kan begitu ya kalau dia flu dia tetap pakai masker, kalau dia merasa dia sakit. Kemudian dia rajin perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), saya kira peran serta masyarakat sudah lebih besar. Saya kira itu intinya,” katanya.