Ketua KPK : Jika HAM Ingin Ditegakkan, Kita Harus Bangun Budaya Antikorupsi

Riezky Maulana
Ketua KPK Firli Bahuri menyebut perilaku korupsi bertentangan dengan HAM. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyebut perilaku korupsi bertentangan dengan nilai-nilai hak asasi manusia (HAM). Dia menyebut korupsi bisa menimbulkan krisis multidimensi termasuk pelanggaran HAM.

"Bahaya laten jahat korupsi memiliki dampak destruktif mematikan yang tentunya dapat menimbulkan krisis multidimensi, seperti krisis kepercayaan, ekonomi, hukum serta keadilan, dan yang pasti akan melanggar HAM," kata Firli dalam rangka memperingati Hari HAM Internasional, Jumat (10/12/2021).

Firli menyebut jika ingin menegakkan HAM, tidak ada jalan lain selain membangun budaya antikorupsi. Dia berharap perilaku korupsi harus dianggap sebagai kejahatan luar biasa.

"Jika HAM ingin benar-benar ditegakkan, tidak ada jalan lain, kita harus bersatu padu membangun budaya antikorupsi untuk, menanamkan nilai-nilai antikorupsi agar dapat merubah mind set (pola pikir) dan culture set (budaya)," tuturnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
6 jam lalu

Duh, 51 Persen Kasus Korupsi Libatkan Pejabat Daerah

Nasional
20 jam lalu

KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid, Apa yang Disita?

Nasional
21 jam lalu

Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bacakan Pleidoi: Kami Difitnah Seolah Beli Kapal Tua Kemahalan

Nasional
22 jam lalu

Kasus Pencucian Uang, KPK Panggil Anak SYL hingga Penyanyi Nayunda Nabila

Nasional
1 hari lalu

KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid usai Penetapan Tersangka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal