JAKARTA, iNews.id - Pengalaman puasa seseorang tentu berbeda-beda. Hal ini seperti yang dialami oleh dosen dari Universitas Sebelas Maret (UNS) bernama Mercy Bientri Yunindanova di Jepang.
Diketahui, saat ini Mercy tengah melanjutkan studi jenjang S3 di Osaka University, Jepang. Ia pun harus menjalani ibadah puasa ramadan di negeri orang.
Mercy mengaku bahwa mulai tinggal di Jepang tepat setahun pada bulan Maret ini. Banyak hal yang terasa berbeda saat menjalani Ramadan di Jepang dengan Indonesia, misalnya soal adzan.
“Di sini tentunya tidak semeriah atau kurang terasa dibandingkan dengan bulan puasa di Tanah Air. Karena kami (muslim) minoritas di sini, apalagi Jepang terbiasa dengan suasana yang tenang, jadi kami tidak mendengar adzan,” ujar dia dikutip dari laman UNS, Jumat (7/4/2023).