Komisi X DPR Minta Kampus Aktifkan Satgas Pencegahan Kekerasan Buntut Kasus Kematian Timothy 

Felldy Aslya Utama
Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian. (Foto: Dok. DPR)

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian meminta perguruan tinggi mengaktifkan Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (PPK). Hal ini menyusul tewasnya Timothy Anugerah Saputra, mahasiswa Universitas Udayana (Unud), yang diduga menjadi korban perundungan di lingkungan kampus. 

Menurutnya, Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi harus segera diimplementasikan secara nyata oleh seluruh universitas di Indonesia.

“Jangan biarkan korban takut bicara. Kampus juga perlu menyediakan layanan konseling dan pendampingan psikologis secara berkelanjutan,” kata Hetifah dalam keterangannya, Minggu (19/10/2025).

Hetifah turut menegaskan dunia pendidikan, khususnya perguruan tinggi, seharusnya menjadi ruang aman bagi setiap mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang secara bebas, tanpa rasa takut maupun tekanan sosial dari lingkungan sebayanya.

“Kampus adalah tempat belajar, bukan tempat untuk menekan, mempermalukan, atau menyingkirkan seseorang. Kita harus memastikan bahwa setiap mahasiswa merasa aman dan dihargai. Kasus seperti ini tidak boleh terulang lagi,” ucapnya.

Dia juga mendorong pihak Unud segera melakukan investigasi menyeluruh dan memastikan adanya tindak lanjut yang transparan dan berkeadilan terhadap seluruh pihak yang terlibat. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Mendikti Pastikan Unud Telah Bentuk Tim Investigasi terkait Kasus Kematian Timothy

Buletin
4 jam lalu

Keluarga Timothy Mahasiswa Unud yang Tewas di Kampus Laporkan Kasus ke Polisi

Nasional
4 jam lalu

Kemendikti Wajibkan Kampus Bentuk Satgas PPK Buntut Kasus Kematian Timothy Mahasiswa Unud

Nasional
3 jam lalu

Ini Alasan Keluarga Laporkan Kasus Kematian Timothy Mahasiswa Unud ke Polisi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal