KPK Input Harta Kekayaan Capres Cawapres Pemilu 2024, Siapa Paling Kaya?

Nur Khabibi
Foto kolase ketiga pasangan capres cawapres Pemilu 2024. (Foto: iNews/Yudistiro Pranoto)

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menginput data harta kekayaan para capres-cawapres Pemilu 2024 ke situs e-LHKPN. Hal itu setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menentukan nomor urut para pasangan calon (paslon).

"Setelah penetapan pasangan capres-cawapres peserta Pemilu Serentak 2024 oleh KPU pada hari Senin yang lalu, KPK telah mengunggah laporan harta kekayaan masing-masing calon di situs e-LHKPN," ujar juru bicara bidang pencegahan KPK Ipi Maryati, Jumat (17/11/2023).

Ipi menjelaskan, sesuai Pasal 21 ayat (4) Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 19 Tahun 2023 tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, KPU mengumumkan nilai kekayaan calon di dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara setelah penetapan pasangan calon. 

Ipi melanjutkan, sebagaimana diatur dalam PKPU tersebut, setiap calon harus menyerahkan surat tanda terima atau bukti penyampaian laporan harta kekayaan pribadi dari KPK.

"Terkait dengan pemenuhan dokumen persyaratan tersebut, sebelumnya KPK telah menerima laporan harta kekayaan pribadi dari masing-masing calon dan telah melakukan proses verifikasi administratif," katanya.

Harta kekayaan 3 paslon capres cawapres

Berdasarkan penelusuran LHKPN para Capres-cawapres Pemilu 2024, capres nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan memiliki total kekayaan Rp11,7 miliar atau lebih tepatnya Rp11.789.358.223.

Kemudian, cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar tercatat total kekayaan lebih banyak dari Anies, dengan jumlah Rp25.975.043.212 (Rp25,9 miliar).

Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Harta Kekayaan Bupati Bekasi Ade Kuswara, Punya 31 Tanah-Bangunan di Usia 32 Tahun!

Nasional
1 hari lalu

Bupati Bekasi Ade Kuswara dan Ayahnya Jadi Tersangka KPK, Langsung Ditahan

Nasional
1 hari lalu

Kajari HSU Peras Kadis Pendidikan hingga PU, Ancam bakal Diproses Hukum

Nasional
1 hari lalu

KPK Sebut Kasi Datun Kejari Hulu Sungai Utara Kabur saat OTT di Kalsel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal